Jangan Terkecoh Olehku



          Jangan terkecoh olehku. Jangan terkecoh oleh topeng yang kupakai. Karena aku memakai topeng, aku memakai seribu topeng, topeng yang takut kulepaskan, yang tidak satupun adalah diriku. Pura-pura adalah seni yang jadi sifat kedua bagiku.
         Aku memberikan kesan bahwa aku tentram, bahwa semuanya beres, baik di dalam batin maupun lingkunganku; bahwa kepercayaan diri adalah ciri-ciriku dan sikap tenang adalah kebiasaanku; bahwa perairannya tenang dan bahwa akulah yang memegang kendali dan aku tidak butuh siapa pun. Tetapi jangan percaya, kumohon.
        Aku memiliki sisi lain dalam diriku yang tidak seorangpun selain diriku dan Sang Pencipta yang tau, kadang kala diriku berjalan berlawanan arah dengan jiwaku. Seperti halnya setiap orang yang ada, memiliki suatu masalah adalah hal yang lumrah, tak jarang saat aku bersikap penuh suka cita, tapi dalam hatiku aku sedang gundah gulana, banyak masalah. 
         Kadang kala, saat aku ngobrol santai denganmu dengan nada basa-basi. Aku katakan segalanya yang sebenarnya tidak ada artinya, yang sama sekali lain daripada seruan hati. Jadi, kalau aku sedang berceloteh, jangan terkecoh oleh apa yang kuucapkan. Tolong dengarkan dengan seksama dan berusahalah mendengar apa yang tidak kuucapkan.

Category: 0 comments

0 comments:

Post a Comment